Minggu, 01 Februari 2015

Tidur Teratur Membantu Anak Mendapatkan Kualitas Tidur

Kebiasaan tidur dan bangun secara teratur dalam rumah tangga, tidak hanya membantu anak-anak mendapatkan kualitas tidur yang baik, juga memungkinkan mereka mendapatkan durasi tidur yang sesuai dengan usia, kata penelitian yang dilakukan di Pennsylvania State University di Amerika Serikat.
Asupan kafein yang terbatas, waktu tidur teratur, dan mengurangi interaksi dengan gizmos teknologi (seperti gadget) di malam hari adalah semua aspek yang mengarah pada kualitas dan durasi tidur lebih baik, sebut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Sleep Health.
Tim peneliti meneliti kebiasaan tidur terhadap 1.103 orang tua atau wali dari anak-anak antara usia 6 dan 17 tahun di Amerika Serikat.
Partisipan — yang 54 persen adalah perempuan– diwawancarai melalui Internet. Mayoritas dari mereka memahami pentingnya tidur, namun sejumlah 90 persen dari anak-anak mereka tidak tidur, sebagaimana jam tidur dari kelompok yang direkomendasikan.
Para peneliti menentukan perkiraan konservatif bahwa anak-anak antara usia enam dan 11 harus tidur sembilan jam per malam dan orang-orang yang berusia antara 12 dan 17 harus mendapatkan setidaknya delapan jam memejamkan mata per malam.
Dalam banyak kasus ditemukan, terdapat gangguan teknologi di kamar tidur dan kurangnya perhatian terhadap konsumsi kafein pada anak.
“Kami sebelumnya telah menunjukkan efek negatif atas adanya cahaya dari teknologi (gadget) sebelum tidur, dan sekarang dalam penelitian ini kita melihat bagaimana orang tua yang mengatur penggunaan teknologi secara rutin dapat mempengaruhi kuantitas dan kualitas tidur anak-anak mereka,” kata pendamping penelitian, Anne-Marie Chang, asisten profesor kesehatan biobehavioral di Penn State.
Rekan Chang, Orfeu Buxton, menyebutkan, jadwal yang sibuk membuat anak-anak dan orang tua sulit mendapatkan (waktu) tidur yang cukup, namun keluarga tetap harus menjalankan ritme yang baik di dalam rumah tangga.*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar